ARTICLE AD BOX
MANGUPURA, NusaBali
Salah satu hotel mewah di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Badung dibobol maling. Puluhan kilogram daging sapi seharga Rp 25 juta yang tersimpan di ruangan frozen hilang.
Peristiwa pencurian daging di hotel tersebut kerap terjadi sejak 2023. Puncaknya pada Jumat (28/3). Pihak management hotel resah setelah mengetahui 25 Kg daging sapi yang tersimpan di ruangan frozen hilang.
Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi dalam keterangan persnya, pada Rabu (14/5) siang menerangkan, management hotel curiga terjadi pencurian karena stok daging selalu saja kurang. Setelah dilakukan pengecekan ternyata memang benar. Pada saat pengecekan itu sebanyak 25 Kg daging sapi hilang.
Merasa dirugikan dengan peristiwa tersebut, pihak hotel lapor ke Polsek Kuta Selatan. Menerima laporan korban, aparat Polsek Kuta Selatan langsung melakukan penyelidikan. Petugas yang datang ke TKP menemukan rekaman kamera CCTV seorang pria masuk tanpa izin ke ruangan frozen.
Berdasarkan rekaman kamera pengintai itu pelaku pencurian itu mengarah kepada seorang pria berinisial PADS, 32. Pelaku akhirnya diringkus di kos tempat tinggalnya di Jalan Ceningan Sari, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Jumat (9/5) sore.
Pada saat disergap petugas, lelaki asal Buleleng itu kooperati. Dia mengakui perbuatan melakukan pencurian sesuai dengan laporan korban. Pelaku yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka mengaku berhasil mencuri daging di hotel itu dengan cara berpura-pura mengambil laundry.
“Tersangka datang ke TKP dengan mengendarai sepeda motor. Dia berpura-pura mengambil laundry, kemudian masuk ke ruangan frozen. Daging sapi hasil curianya itu dia jual. Uang hasil kejahatannya itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup,” ungkap AKP Sukadi.
Bersamaan dengan tersangka petugas mengamankan daging sapi seberat 25 Kg. selain itu turut diamankan juga satu unit sepeda motor Honda Scoopy DK 3812 AAH sebagai barang bukti.
Keterangan dari tersangka masih terus didalami penyidik guna mengetahui sejak kapan tersangka beraksi di sana. Sebab menurut keterangan tersangka peristiwa kehilangan daging sapi itu sejak 2023. Dugaannya sudah berulang kali tersangka beraksi di sana.
“Sampai sekarang saya belum mendapatkan informasi dari penyidik terkait latar belakang tersangka. Apakah dia karywan di sana atau bekerja sebagai tukang hantar barang laundry. Tersangka dan barang bukti kini ditahan di Mapolsek Kuta Selatan,” pungkasnya.7 cr80