Hanya Indonesia Wakil ASEAN di Piala Dunia U-17, Vietnam dan Australia Masuk Kotak

Vietnam gagal lolos karena di laga pamungkas kembali bermain imbang 1-1 dengan UEA. Hasil imbang ini adalah yang ketiga bagi Vietnam setelah imbang 1-1 dengan Australia dan kembali imbang 1-1 dengan Jepang. Sementara wakil ASEAN lainnya, Thailand, lebih dahulu tersingkir.

Dengan hasil itu, Indonesia bergabung bersama lima tim Asia lainnya yang telah lebih dulu mengamankan tiket ke Qatar untuk turnamen yang akan digelar pada November 2025. Kelima tim tersebut adalah Uzbekistan dan Arab Saudi (Grup A), Jepang dan Uni Emirat Arab (Grup B), serta Korea Selatan (Grup C).

“Indonesia menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang lolos ke babak 8 besar Piala Asia U-17. Kita terus berikan yang terbaik untuk Merah Putih,” ujar Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam unggahan Instagram-nya, Jumat (11/4).

Garuda Muda menyempurnakan kelolosan ke babak perempat final Piala Asia U-17 sekaligus Piala Dunia U-17 usai menang 2-0 atas Afghanistan dalam laga terakhir Grup C yang digelar di Stadion Prince Abdullah Al Faisal, Jeddah, Jumat dini hari di Indonesia. Gol kemenangan dicetak Alfredo Hengga pada menit ke-90+4 dan Zagaby Gholy dua menit berselang.

Pelatih Timnas U-17 Nova Arianto menyebut pertandingan itu sebagai momentum penting untuk melihat kedalaman skuadnya. Ia juga melakukan sejumlah rotasi, termasuk menurunkan trio Bali—I Putu Panji, Putu Ekayana, dan Ida Bagus Pramana—di lini belakang.

Nova mengapresiasi kerja keras anak asuhnya dan menekankan pentingnya fokus hingga peluit akhir. “Saya bersyukur para pemain bisa bermain secara fokus hingga menit akhir. Kita akan terus belajar dan bersiap untuk laga berikutnya,” kata Nova dalam keterangannya.

Di Grup A, Uzbekistan melaju sebagai juara grup setelah meraih sembilan poin sempurna dari kemenangan atas Thailand, China, dan Arab Saudi. Saudi mendampingi Uzbekistan sebagai runner-up dengan enam poin.

Grup B menjadi grup paling dramatis. Jepang, meski kalah 2-3 dari Australia di laga terakhir, tetap lolos sebagai juara grup berkat selisih gol. Australia harus tersingkir karena kalah head-to-head dari Uni Emirat Arab, meskipun kedua tim memiliki poin dan selisih gol yang sama. UEA lolos sebagai runner-up grup dengan empat poin.

Hasil itu sekaligus mengakhiri kiprah dua tim ASEAN lainnya, Thailand dan Vietnam. Thailand menjadi juru kunci Grup A tanpa meraih satu poin pun, sedangkan Vietnam menempati posisi terbawah Grup B dengan tiga hasil imbang.

Australia, meski berstatus juara ASEAN U-16 Boys Championship 2024, juga harus angkat koper karena hanya finis di posisi ketiga Grup B.

Enam tiket Asia ke Piala Dunia U-17 kini sudah diisi oleh Uzbekistan, Arab Saudi, Jepang, Uni Emirat Arab, Indonesia, dan Korea Selatan. Dua tempat tersisa akan ditentukan dari Grup D yang masih menyisakan satu pertandingan terakhir.

Saat ini, Korea Utara memimpin klasemen sementara dengan empat poin, disusul Tajikistan dan Oman dengan tiga poin, serta Iran dengan satu poin. Semua tim masih berpeluang lolos, dan pertandingan penentu akan digelar Sabtu (12/4) dini hari WIB. Iran akan menghadapi Tajikistan, sementara Korea Utara bertemu Oman.

Indonesia akan menghadapi runner-up Grup D pada laga perempat final yang dijadwalkan berlangsung Senin (14/4) pukul 21.00 WIB/22.00 WITA  di King Abdullah Sports City Hall Stadium, Jeddah. Untuk sementara, posisi runner-up Grup D ditempati oleh Tajikistan.

Nova Arianto menyatakan tim pelatih akan menganalisis kekuatan calon lawan terlebih dahulu sebelum menyusun strategi. “Pastinya kita akan analisa lawan kita dulu sebelum kita melakukan persiapan di pertandingan tanggal 13 (waktu setempat),” ujar Nova.

Ia juga menilai pengalaman menghadapi Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan menjadi bekal penting timnya jelang fase gugur. “Kami mendapat pelajaran dari berbagai karakter lawan. Ini proses penting untuk melihat sejauh mana kekuatan kami menghadapi persaingan di Piala Dunia nanti,” tuturnya.

Nova turut berterima kasih atas dukungan suporter Indonesia yang hadir langsung di stadion sepanjang fase grup. Ia berharap dukungan itu makin besar saat laga perempat final. “Semoga atmosfer dukungan makin terasa dan pemain makin termotivasi memberikan yang terbaik,” pungkasnya.